Cabut Gigi Bungsu (Odontektomi) part 2

Baca cerita sebelumnya.

Satu tahun berlalu, ke dokter di tahun 2020 tidak senyaman biasanya, karena pandemi mulai menyeruak ke Indonesia sekitar bulan Maret-April. Saya ingat saya masih ada PR untuk mengeksekusi gigi bungsu saya yang lainnya lagi, karena ternyata sudah mulai ada keluhan lagi. Waktu itu di bulan September 2020, saya kembali ke drg. Mitayani untuk kontrol, dan beliau langsung menyarankan untuk lanjut operasi. Tapi qadarullah waktu itu saya sempat terdeteksi hamil, jadi sempat ditunda sementara. Lalu dua bulan kemudian, karena kejadian keguguran (baca cerita lengkapnya) maka saya kembali lagi ke drg. Mita untuk menyelesaikan yang harus diselesaikan.

Continue reading

Cabut Gigi Bungsu (Odontektomi) part 1

Dulu, saya senang sekali liat karakter My Milk Toof, dua karakter gigi bernama ickle & Lardee. Hanya petualangan dua gigi dengan berbagai ekspresi, namun memiliki makna yang beragam. Dari karakter itulah saya mulai berkhayal, apakah gigi saya lengkap, sehat dan baik-baik aja ya di dalam. Sederhana sekali dari My Milk Toof malah kepikiran sama gigi sendiri. Seringnya saya ke dokter gigi setahun sekali, minimal hanya untuk scaling saja. Lalu kembali lagi kalau ada masalah gigi yang perlu ditambal.

Continue reading

Luka? It’s okay

Everyone has scars. Be proud of all them in your life. Each one holds a lifetime’s worth of lessons.

Setiap orang pasti pernah punya pengalaman terjatuh lalu bangkit lagi (lalu jatuh lagi, repeat). Saya jadi teringat beberapa pengalaman yang sangat membekas di ingatan dan beberapa ternyata meninggalkan bekas luka (fisik). Dulu waktu kecil, saya suka sekali main sepeda, sampai pernah nyuksruk ke solokan dekat rumah, alhasil luka fisik dan memar di bagian dahi hingga samping mata. Kapok? Belum!

Continue reading

Bahasa Spanyol Pemula

Una mattina mi sono alzato
O bella ciao, bella ciao, bella ciao, ciao, ciao
Una mattina mi sono azalto
E ho trovato l’invasor

Nonton La Casa de Papel (Money Heist) di masa pandemi ini lumayan menghibur, dengan 4 part yang sudah dilewati dengan marathon, benar-benar membuat pikiran terbuka (untuk menyerap kecerdasan The Professor). Tapi yang mau saya tulis disini sebetulnya bukan soal filmnya, bukan pula ini tulisan tentang review filmnya, melainkan bahasa yang mereka gunakan. Bahasa Spanyol, karena memang asal filmnya dari Spanyol. Di film tersebut seringkali kita lihat ada timeline hari dan tanggal, kata-kata Spanyol pertama yang saya sadari adalah sabado = sabtu/saturday, dan domingo = minggu/sunday, juga horas = jam/hour. Dari timeline tersebut dan diulang-ulang terus entah kenapa membuat saya tertarik untuk sekedar mengenal bahasa Spanyol.
Continue reading